Status Gunung Ibu Turun jadi Level Siaga, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar Dingin


Kamis, 30 Januari 2025 CMC PKSS Menginformasikan:

Status Gunung Ibu turun menjadi Level III atau siaga dari sebelumnya Level IV atau Awas.

Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Muhammad Wafid mengatakan status Gunung Ibu diturunkan menjadi Level III atau Siaga pada Selasa (28/1) berdasarkan hasil pengamatan secara visual dan instrumental.

Hasilnya menunjukkan adanya penurunan aktivitas vulkanik dari gunung strato itu.

Petugas pos pengamatan Gunung Ibu di Desa Gam Ici, Halmahera Barat mendapati pada medio 1-27 Januari jumlah kegempaan yang terekam dan tinggi kolom erupsi mulai menurun.

Selain itu, kejadian erupsi yang disertai dengan lontaran lava pijar juga mulai berkurang dibandingkan dua pekan sebelumnya (1-14 Januari) dan termasuk jarak lontarannya juga semakin memendek, yaitu dalam radius 500 meter dari bibir kawah.

Namun, Wafid tetap mengingatkan penduduk di Halmahera Barat yang berada di luar radius 4 kilometer dan berada di luar sektoral 5 kilometer dari bukaan kawah aktif Gunung Ibu masih harus meningkatkan kewaspadaan dengan tetap mematuhi arahan dari pemerintah daerah.

Menurut Wafid, pada periode yang sama itu juga masih teramati asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang, tinggi sekitar 100-600 meter dari puncak.

Badan Geologi mengingatkan masyarakat di sekitar Gunung Ibu juga harus mewaspadai potensi lahar di sungai-sungai yang berhulu dari bagian puncak saat terjadi hujan deras.

Hal ini mengingat menumpuknya material vulkanik di puncak Gunung Ibu potensi guguran lahar juga semakin besar.

Hasil survei terakhir petugas geologi bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tahun lalu, didapati sedikitnya ada 300-500 ribu meter kubik ketebalan material vulkanik yang mengendap di sekitaran kawah aktif Gunung Ibu.

Endapan material vulkanik itu sewaktu-waktu terbawa turun bersama hujan deras melalui empat aliran sungai yang ada. (antara/jpnn)


Demikian kami informasikan terima kasih.

Sumber: jpnn.com

Komentar